Dongkrak Ekonomi, Menkeu Mau Suntik Rp200 T ke Perbankan

22 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Dongkrak Ekonomi, Menkeu Mau Suntik Rp200 T ke Perbankan Menkeu, Purbawa Yudhi Sadewa(Dok. Antara)

MENTERI Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa berencana menyuntikan Rp200 triliun dana pemerintah yang saat ini berada di rekening Bank Indonesia (BI) ke dalam sistem perbankan. Tujuannya untuk mendorong likuiditas, pertumbuhan kredit, dan aktivitas ekonomi riil.

Purbaya menjelaskan, sebagian dana pemerintah yang selama ini tersimpan di bank sentral akan dipindahkan ke sistem perbankan.

‎“Dari total dana Rp430 triliun, saya akan memindahkan Rp200 triliun ke perbankan. Uang ini akan menyebar di sistem, agar bisa tumbuh dan ekonomi kembali bergerak,” ujarnya usai rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (10/9).

‎Ia menilai kondisi sistem keuangan dalam setahun terakhir cukup terbatas pergerakannya. Hal ini menyebabkan perputaran uang di masyarakat tersendat, pertumbuhan ekonomi melambat, dan masyarakat mengalami kesulitan memperoleh pekerjaan.

Purbaya menilai situasi ini disebabkan oleh kurang selarasnya kebijakan fiskal dan moneter.

“Ketika saya masuk ke Kemenkeu, kami melihat sistem finansial agak kering, sehingga ekonomi melambat. Akibatnya, masyarakat sulit mencari pekerjaan karena ada kesalahan kebijakan di sektor moneter dan fiskal,” jelasnya.

Terkait rencana itu, Purbaya mengaku sudah berkoordinasi dengan deputi senior Bank Indonesia agar tidak menyerap uang tersebut, sehingga dana bisa langsung dimanfaatkan oleh sistem perbankan.

‎Ia menegaskan, dana ini bukan berupa surat utang negara baru. Melainkan, berasal dari Saldo Anggaran Lebih (SAL). 

‎“Kami taruh dana itu di bank, dalam bentuk rekening pemerintah. Jadi tidak ada risiko apa pun, hanya jaminan uang saja,” tambahnya.

‎Langkah ini, menurut Purbaya, akan memaksa perbankan bekerja lebih keras untuk mencari imbal hasil yang lebih tinggi dari biaya dana yang ada, sehingga kredit mulai tumbuh.

“Bank tidak akan mendiamkan uang ini. Ada cost-nya, jadi mereka akan mencari return lebih tinggi dari biaya itu. Dengan begitu, mekanisme pasar mulai berjalan, dan perbankan terdorong untuk aktif,” pungkasnya. (H-3

Read Entire Article