Liputan6.com, Jakarta Timnas Bolivia dan Timnas Brasil akan bertemu di matchday 18 (terakhir) Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Pertandingan Bolivia vs Brasil ini digelar di Estadio Municipal de El Alto, El Alto. Pertandingannya dijadwalkan kick-off Rabu, 10 September 2025, jam 06.30 WIB.
Kualifikasi Piala Dunia 2026 memasuki babak penutup. Brasil akan memungkasi perjalanan mereka dengan laga tandang ke markas Bolivia. Bagi Selecao, tiket ke putaran final sudah aman, sementara bagi Bolivia, ini adalah kesempatan terakhir untuk menjaga mimpi tampil di panggung terbesar sepak bola dunia.
Situasi tuan rumah memang genting. Bolivia kini duduk di peringkat kedelapan, terpaut satu poin dari Venezuela yang menempati posisi playoff antar-konfederasi. Peluang mereka memang tipis, tapi secara matematis masih terbuka. Kemenangan menjadi harga mati, sembari berharap Venezuela gagal meraih poin saat bertemu Kolombia.
Sayangnya, modal Bolivia tidak terlalu meyakinkan. Pada laga terakhir, pasukan Oscar Villegas tumbang 0-3 dari Kolombia di Barranquilla. Kekalahan itu memperlihatkan celah besar di lini belakang, sekaligus menegaskan inkonsistensi mereka sepanjang kualifikasi, dengan catatan lima kemenangan, dua imbang, dan 10 kekalahan dari 17 laga.
Tantangan semakin berat karena lawan yang mereka hadapi adalah Brasil, tim yang belum pernah absen di Piala Dunia. Meski sempat berganti tiga pelatih dalam satu siklus kualifikasi - Fernando Diniz, Dorival Junior, hingga akhirnya Carlo Ancelotti - Selecao tetap tampil solid. Di bawah Ancelotti, performa mereka justru semakin stabil.
Bukti terbaru terlihat ketika Brasil menundukkan Chile 3-0 lewat gol Estevao Willian, Lucas Paqueta, dan Bruno Guimaraes. Hasil itu membuat mereka sudah mencatat tiga clean sheet beruntun, sebuah peningkatan signifikan dari awal kualifikasi yang rapuh di sektor pertahanan. Konsistensi lini belakang akan menjadi modal berharga ketika mereka menghadapi tantangan di ketinggian El Alto.
Sejarah juga tidak berpihak pada Bolivia. Mereka terakhir kali mengalahkan Brasil pada Oktober 2009. Sejak itu, Selecao mendominasi dengan enam kemenangan dari tujuh pertemuan terakhir, termasuk empat kemenangan beruntun dengan agregat mencolok 17-1.