Liputan6.com, Jakarta Sherina Munaf menyambangi Polres Jakarta Timur, Jumat (12/9/2025). Kehadirannya guna memenuhi panggilan untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus penjarahan rumah Uya Kuya beberapa waktu lalu.
Sherina datang ke Polres Jakarta Timur dalam balutan kaos hitam dan celana berwarna hijau. Hanya saja ia memilih bungkam dan enggan menjelaskan maksud kedatangannya.
Kedatangan Sherina Munaf dikonfirmasi Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan. Ia menyebut Sherina Munaf tengah menjalani pemeriksaan.
"Lagi diperiksa dia. Diambil keterangannya," kata Dicky dihubungi melalui pesan singkat, Jumat (12/9/2025).
Pada kesempatan berbeda, kuasa hukum Sherina, Adit, juga membenarkan bahwa kliennya tengah diperiksa. Ia mengatakan bahwa pihaknya baru akan memberikan pernyataan usai pemeriksaan
"Iya (pengacara Sherina). Lagi diperiksa. Nanti ya selesai diperiksa," kata Adit.
Sebagai informasi, keterangan Sherina dibutuhkan guna melengkapi penyidikan kasus penjarahan rumah Uya Kuya di Kawasan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Sherina dimintai keterangan terkait status kepemilikan beberapa kucing yang ia selamatkan dari rumah Uya Kuya setelah penjarahan terjadi.
Polres Metro Jakarta Timur mengamankan sembilan orang diduga terlibat penjarahan rumah artis sekaligus politisi PAN, Uya Kuya, di kawasan Duren Sawit, Sabtu malam.
Unggahan Sherina tentang Kucing Uya Kuya
Sebelumnya Sherina sempat menceritakan penyelamatan salah satu kucing milik Uya Kuya. Lewat unggahannya di media sosial, Sherina mengungkap kucing itu berhasil diselamatkan dan kini dalam pengasuhannya.
"Salah satu kucing dari rumah Uya Kuya ada yang rescue dan semalaman saya dan @indiradiandra sudah koordinasi langsung dengan rescuer. Pagi ini dijemput dan sekarang kucing posisi aman, sedang saya foster," tulis Sherina Munaf di akun Threads-nya beberapa waktu lalu.
Pengakuan Uya Kuya
Sebelumnya, Uya Kuya sempat mengungkap situasi jelang penjarahan terjadi. Ayah Cinta Kuya ini menceritakan, keluarganya tak sempat mengamankan barang-barang saat mendengar kabar sejumlah massa akan mendatangi kediamannya. Mereka bergegas pergi dengan hanya membawa beberapa pakaian.
"Sekarang fokus saya urus keluarga saya, mertua saya, ibu saya. Karena itu kan tempat tinggal ibu saya juga dan urus kucing-kucing saya yang hilang," kata Uya Kuya di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu (3/9/2025).
"Mertua saya ada di tempat yang aman, orang tua saya di tempat yang aman. Kita nggak sempat keluarin apa-apa, cuma baju dan bawa mobil, terus ninggalin rumah. Nggak nyangka juga orang bakal masuk seperti itu," Uya Kuya menambahkan.
Hanya Bisa Pasrah
Uya tidak menyangka rumahnya bukan hanya disatroni sejumlah massa, tetapi juga menjadi sasaran penjarahan. Ia hanya bisa pasrah mendapati barang-barangnya digondol oleh massa tersebut.
"Kita nggak nyangka orang bakal masuk kaya gitu, dan itu surat segala macem, akta nikah mertua saya segala ya itu nggak terselamatkan," ungkapnya.
Sejak awal Uya mengaku ikhlas dengan apa yang terjadi pada kediamannya. Ia juga berterima kasih kepada warga yang sempat berusaha menjaga dan menghalangi massa untuk masuk rumahnya.
"Terus waktu melihat video akhirnya tembus, terus warga sekitar menolong, tetangga saya orang baik ya menjaga dan menghalangi. Tapi orang masuk merangsek seperti ada provokatornya yang ngasih komando. Akhirnya udah nggak terbendung dan saya matiin telepon. Saya sudah pasrah aja," jelas Uya.