MENTERI Keuangan yang baru dilantik Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan fenomena Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok merupakan hal biasa setelah reshuffle.
Indeks Harga Saham Gabungan terpantau anjlok 100,50 poin atau 1,28 persen di 7.766,85 pada penutupan perdagangan Senin, 8 September 2025. Anjloknya IHSG terjadi setelah berita reshuffle bergulir.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Kendati demikian, Purbaya mengatakan dirinya sudah 15 tahun di pasar saham sehingga tahu betul bagaimana memperbaiki ekonomi.
“Kan saya lama di pasar, saya 15 tahun lebih di pasar. Jadi saya tahu betul bagaimana memperbaiki ekonomi,” kata Purbaya setelah pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Senin, 8 September 2025.
Purbaya mengatakan Presiden Prabowo Subianto manergetkan kepada dirinya untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen dalam waktu 100 hari kerja.
“Dia (Presiden) bilang jangan lama-lama, cepat. Ya kita cobalah. Tadi barusan setelah pelantikan (disampaikan),” kata Purbaya.
Menurut Purbaya, target pertumbuhan ekonomi 8 persen tahun ini agak sulit melihat situasi sekarang. Namun ia optimistis dua atau tiga tanun ke depan ada peluang,
“Kami balikin arah ekonomi yang melambat menjadi lebih cepat dulu, kami sesuaikan,” ujarnya.
Sebelum dilantik menjadi menteri menggantikan Sri Mulyani, Purbaya menjabat Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sejak September 2020. Berdasarkan laman resmi LPS, dia memperoleh gelar sarjana dari jurusan Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung. Purbaya juga memiliki gelar Master of Science dan gelar doktor di bidang Ilmu Ekonomi dari Purdue University, Indiana, Amerika Serikat.
Sebelum terjun ke pemerintahan, Purbaya memulai karir sebagai Field Engineer di Schlumberger Overseas SA pada periode 1989-1994. Kemudian pada periode 2000-2005, ia menjabat sebagai Senior Economist di Danareksa Research Institute.
Purbaya lalu mengemban jabatan sebagai Direktur Utama PT Danareksa Sekuritas pada 2006-2008. Dia menjadi Chief Economist Danareksa Research Institute pada 2005-2003. Pada 2013, dia menduduki posisi sebagai anggota Dewan Direksi PT Danareksa (Persero).
Di pemerintahan, pada periode 2010-2014, Purbaya pernah menjabat sebagai Staf Khusus Bidang Ekonomi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Sedangkan pada periode 2015-2016, ia ditunjuk sebagai Staf Khusus Bidang Ekonomi pada Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan. Purbaya juga pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi pada Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi selama periode 2018-2020.
Anastasya Lavenia dan Ghoida Rahmah berkontribusi dalam penulisan artikel ini