Jadi intinya...
- Pangeran Harry dan Raja Charles reuni pertama kali sejak Februari 2024.
- Pertemuan singkat di Clarence House, keduanya menikmati teh bersama.
- Reuni ini penting, menandai langkah rekonsiliasi keluarga kerajaan.
Liputan6.com, Jakarta Kabar bahagia dan mengejutkan datang dari British Royal Family: akhirnya Pangeran Harry dan Raja Charles reuni. Ini menandai pertama kalinya ayah dan anak itu bertemu langsung sejak Februari 2024, beberapa hari setelah Raja Charles III mengungkapkan bahwa ia sedang menjalani pengobatan karena kanker yang dideritanya.
Dilansir dari laman People (10/9/2025), Pangeran Harry terlihat mendatangi Clarence House, kediaman ayahnya di London. Ia tiba sekitar pukul 17.20 waktu setempat pada 10 September. Pria berumur 40 tahun tersebut berada di dalam kediaman ayahnya selama sekitar 55 menit.
Setelah pertemuan tersebut, Istana Buckingham mengonfirmasi bahwa Raja Charles telah menikmati waktu bersama meminum teh bersama Duke of Sussex tersebut di Clarence House namun tidak ada detail lebih lanjut mengenai pertemuan itu.
Pihak dari Pangeran Harry juga menyampaikan hal yang sama bahwa sang ayah dan anak tersebut bertemu untuk menikmati waktu bersama.
Hubungan Pangeran William dan Pangeran Harry sempat dikabarkan renggang sejak Harry dan Meghan keluar dari kerajaan Inggris. Namun momen langka terlihat pada momen berkabung, keduanya berkumpul bersama.
Menghadiri Berbagai Acara
Setelah reunian tersebut, Pangeran Harry menghadiri acara khusus yang ditujukan bagi para veteran Inggris dan anggota angkatan bersenjata yang terluka atau sakit terparah. Ketika seorang reporter menanyakan bagaimana kabar sang ayah, ia menjawab, “Iya, dia baik-baik saja, terima kasih,” ucapnya.
Pangeran Harry kembali ke kampung halaman pada tanggal 8 September. Ia datang ke Inggris dalam agenda untuk mendatangi beberapa acara termasuk WellChild Award dan Centre for Blast Injury Studies di Imperial College London. Tak hanya itu, ia juga memberikan penghormatan pada tiga tahun wafatnya Ratu Elizabeth.
Reuni Jadi Momen Penting
Pertemuan ayah dan anak itu menjadi momen yang bersejarah dan penting. Pasalnya, dikabarkan melalui beberapa sumber bahwa Raja Charles sempat enggan merespons panggilan telepon maupun pesan dari anak bungsunya itu.
Meski begitu, Harry tak menutup hatinya. Ia mengaku ingin memulai langkah menuju rekonsiliasi, bahkan menegaskan kepada BBC News pada bulan Mei lalu bahwa ia sangat mendambakan sebuah rekonsiliasi.
Harry pun menyadari, beberapa tindakannya di masa lalu, termasuk keputusannya menulis memoar kontroversial, Spare, telah membuat jarak antara dirinya dan keluarga kian sulit dijembatani.
Kerap Menjaga Jarak
Pangeran Harry telah beberapa kali berada di Inggris selama 19 bulan terakhir, tetapi kunjungan-kunjungannya tidak pernah diwarnain pertemuan dengan kerabat terdekatnya dikeluarga kerajaan.
Pada Agustus lalu, Pangeran Harry menghadiri pemakaman pamannya, Lord Robert Fellowes, dan Pangeran William pun juga hadir namun kedua bersaudara itu tetap memilih menjaga jarak.
Tak hanya itu saja, Duke of Sussex itu juga sempat berada di London untuk peringatan 10 tahun Invictus Games pada Mei 2024, di saat Raja Charles tengah menggelar sebuah acara yang jaraknya tak begitu jauh dengan acara sang putra. Meski begitu, hal tersebut tak kunjung membuat mereka bertemu.