
KEPUTUSAN Rahayu Saraswati Djojohadikusumo untuk mundur dari kursi DPR RI menuai sorotan publik. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua Komisi VII DPR itu resmi mengundurkan diri setelah mengaku telah menyakiti hati masyarakat.
Alasan pengunduran dirinya mencuat dari pernyataan di podcast On The Record yang tayang 28 Februari 2025. Dalam episode berdurasi 42 menit itu, ia berbicara soal isu perempuan hingga ekonomi kreatif. Namun, potongan pernyataan yang tersebar terpisah justru memicu kontroversi.
Aktivis, Politikus, hingga Aktris
Lahir pada 27 Januari 1986, Rahayu dikenal sebagai aktivis, politikus, sekaligus aktris dan presenter. Ia pertama kali duduk di Senayan pada 2014, fokus pada isu perempuan, anak-anak, serta pemberantasan perdagangan manusia.
Putri Hashim Djojohadikusumo, adik kandung Presiden Prabowo Subianto, ini meniti karier politik melalui sayap organisasi Tunas Gerindra. Ia sempat maju sebagai calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan. Setelah gagal kembali ke Senayan pada Pemilu 2019, ia akhirnya terpilih lagi sebagai anggota DPR dari Dapil DKI Jakarta III pada Pemilu 2024.
Rekam Pendidikan
Perjalanan pendidikannya terbilang berwarna sejak kecil. Lulus dari SD Tarakanita II, ia melanjutkan ke United World College of South East Asia (UWCSEA), Singapura, lalu pindah ke Swiss mengikuti orang tuanya.
Di sana, Rahayu menempuh pendidikan di Collège du Léman, Geneva. Ia bahkan sempat langsung naik kelas, aktif di berbagai kegiatan, dan membawa tim sepak bola Junior Varsity menjuarai kompetisi provinsi hingga ke level nasional.
Selepas SMA, ia menimba ilmu di University of Virginia, Amerika Serikat, mengambil jurusan seni drama sesuai minatnya di dunia film. Ia kemudian mendalami ilmu politik dan menyelesaikan studi di Purdue University Global, AS. (Media Indonesia, Medcom, Wikipedia/Z-10)